Pengertian ransomware dan cara mengatasi permasalahannya mungkin tidak banyak diketahui semua orang. Sebab, pasti ada orang awam yang belum mengetahui atau memahaminya.
Saat ini teknologi kian canggih seiring digitalisasi yang semakin berkembang dengan pesat. Internet mulai dikenal oleh banyak orang mulai anak-anak, remaja, hingga dewasa. Akan tetapi, hal itu ternyata bisa menimbulkan dampak negatif. Salah satunya kejahatan siber yang bernama ransomware.
Kejahatan siber tersebut tentu harus diatasi agar tidak banyak merugikan. Lantas apa pengertian ransomware dan cara mengatasi permasalahannya itu?
Sebelumnya, ransomware ini bisa sangat merugikan korban. Perlu diketahui pertama-tama, ransomware ini merupakan malware yang sasarannya menyerang perangkat. Itu artinya dia menyerang komputer atau laptop Anda.
Ketika malware tersebut menyerang perangkat, dia kemudian akan mengenkripsi semua hal yang ditemukannya. Termasuk bisa mengenkripsi informasi berharga yang ada dalam perangkat. Setelah itu, file-file tesebut akhirnya tidak bisa diakses karena terkunci.
Pada akhirnya, ransomware akan menampilkan keterangan yang mengharuskan para korban melakukan pembayaran. Adanya maksud pembayaran tersebut berguna untuk memulihkan dan mengembalikan data-data untuk bisa kembali seperti semula.
Nah, pada dasarnya kejahatan siber tersebut harus diatasi apabila data-data tidak ingin hilang. Lantas bagaimanakah cara mengatasi permasalahannya?
1. Abaikan Hacker
Ketika perangkat Anda terinfeksi ransomware, salah satu langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengabaikan hacker tersebut.
Untuk mengabaikannya, Anda cukup tidak perlu meresponnya. Termasuk tidak membayar uang tebusan yang diminta.
Sebab, biasanya para hacker akan meminta uang tebusan dengan nilai yang tentu tidak sedikit. Bahkan mereka mengiming-iming data dan perangkat Anda akan dipulihkan. Padahal sebetulnya itu tidak menjamin.
2. Gunakan Antivirus
Langkah kedua untuk mengatasi jika perangkat Anda terserang ransomware adalah memanfaatkan antivirus. Hal ini berguna untuk membersihkan virus atau malware tersebut yang ada dalam perangkat. Lebih tepat, gunakanlah antivirus ransomware untuk mengatasinya.
Beberapa antivirus yang mungkin dapat digunakan antara lain, Kaspersky, ESET, Avast, atau sejenisnya. Selain itu, hal terpenting lainnya adalah Anda juga harus memastikan apakah antivirus itu legal atau tidak.
Cara kedua ini mungkin tidak juga menjamin data dari perangkat akan kembali. Namun, setidaknya cara ini dapat membantu Anda melindungi perangkat untuk dari malware yang menyerang.
3. Unduh Aplikasi
Adapun cara berikutnya, Anda perlu memastikan terlebih dahulu bahwa perangkat sudah tidak terinfeksi oleh malware. Kemudian Anda baru bisa memulihkan file atau data yang terkena virus tersebut.
Dalam hal ini, file yang terenkripsi oleh virus kemungkinan masih bisa digunakan. Namun, perlu aplikasi khusus untuk membukanya.
Anda mungkin bisa menggunakan aplikasi decryptor untuk ransomware. Dengan aplikasi tersebut, Anda bisa mendapatkan sandi enkripsi yang digunakan untuk membuka file atau data dalam perangkat.
Diketahui beberapa software antivirus, seperti yang disebutkan pada poin ketiga, sudah memiliki dekripto. Karena itu, aplikasi ini mungkin jadi cara yang bisa dibilang ampuh untuk mengatasi permasalahan ransomware ini.
Tapi sayangnya, tidak semua ransomware dapat diatasi dengan dekripto. Itu karena beberapa ransomware yang terdiri dari beragam jenis hanya dapat menggunakan dekripto tertentu.
- Cari Bantuan Ahli
Dalam menghadapi permasalahan tersebut, Anda sebaiknya dibantu oleh para ahli yang mengetahui seluk beluknya. Sebab, jika Anda menyelesaikannya sendiri tanpa mengetahuinya secara mendalam, itu justru akan berbahaya. File atau data yang ada di perangkat Anda mungkin bisa jadi tidak akan bisa dibuka lagi karena terdapat kesalahan dalam mengatasinya.
Salah satu platform yang bisa membantu Anda adalah Digipedia. Dengan pemahaman yang dimiliki oleh timnya, data dan file yang ada dalam perangkat Anda akan mudah teratasi dan bisa dipulihkan. Situs tersebut dapat membantu mengidentifikasi jenis-jenis ransomware yang menyerang perangkat Anda.